Buku As-Syaiamil (hadith)
- Nabi selalu tidur awal (lepas isyak, nabi terus tidur, kecuali jika ada hal yang ia tidak boleh elak, tetapi selalunya lepas isyak nabi akan tidur, supaya senang hendak bangung pada 3am.
- Kita suka tidur lewat kerena menengok TV, kerena entertainment yang tidak bermanfaat.
- Nabi solat malam 3am, hingga malam akhir (setengah jam sebelum subuh) dan ia tutup solat malamnya dengan solat witir.
- Surah yang nabi baca panjang panjang seperti (Al Baqarah, sambung dengan Al Imran) ia solat 8 rakaat hingga sebelum subuh.
- Mashab hanafi, solat witir adalah wajib, tapi shafai sunaat.
- Selepas solat ia tidur, jika ia ada hajat dengan istrinya, maka pada waktu tulah.
- Bila ia dengar azan subuh, ia cepat bangun melompat dengan semangat untuk solat subuh di masjid.
- Jika ia bangun dalam junub, ia ambil air yang sedikit, untuk mandi junub, kadar satu glass cukup untuknya mandi junub.
- Jika ia bangun dengan tidak junub, ia terus wuduk dan terus ke masjid, nabi selalunya tak mandi pagi, ia terus ke masjid.
- Context of this hadith, di zaman nabi, air sangat terhad, kerena kekunang air, mereka mandi jika ada keperluaan. Dan di negeri aram ada berbagai musim, jika musim sejuk, kerena kesejukaan, boleh membawa kesakitaan jika mandi. Dan cuacanya kering, tidak berpeluh. Dalam Islam, kebersihaan itu setengah dari iman. Maka untuk kita di negeri yang basah, mesti mandi sebelum pergi ke masjid.
- Nabi kata janganlah ke masjid kami jika ia pergi ke masjid dalam keadaan busuk, malaikat pun tergangu dengan orang yang busuk.
Comments
Post a Comment